Google Project Loon menjadi salah satu terobosan baru Google untuk menyebar internet di langit. Raksasa mesin peramban itu merilis rincian bagaimana balon itu diterbangkan di salah satu negara.
Awal bulan ini, Google mengirim salah satu auto launcher, yang dikenal sebagai Chicken Little, berangkat ke Puerto Rico untuk beberapa peluncuran. Peluncuran sejatinya dibangun khusus pada crane ketinggian 55 kaki yang mampu terisi, mengangkat, dan kemudian melepaskan balon.
Google mengatakan, keseluruhan proses membutuhkan waktu sekira 30 menit untuk mengembangkan dan melepaskan. Peluncuran portable yang sebenarnya merupakan bagian utama dari proyek karena mereka memungkinkan tim Project Loon memilih lokasi peluncuran dengan pola angin yang menguntungkan.
Setelah di udara, Google menggunakan hanya delapan stasiun tanah dan komunikasi balloon to balloon untuk menyediakan area dengan cakupan full wireless. Google telah mengumumkan Project Loon melayang di Sri Lanka awal tahun ini, dan penyebarannya juga diharapkan di wilayah Amerika Latin, Afrika Barat, dan Asia di akhir tahun. Demikian seperti Android Authority, Sabtu (27/2/2016).
0 comments:
Post a Comment